Persalinan adalah peristiwa yang mencekam bagi seorang wanita, baik secara fisik maupun emosional. Persalinan tak hanya melelahkan, tetapi jua berperan pada terjadinya perubahan dramatis keseimbangan hormon tubuh yang bisa membuat anda tidak berminat untuk hamil lagi. Emosi anda juga akan menjadi kacau setelah kejadian yang telah lama anda nantikan ini. Anda mungkin akan merasa bahwa ternyata menjadi ibu dan mempunyai bayi baru tidaklah mudah. Itulah sebabnya mengapa pada umumnya suatu persalinan bisa diikuti dengan suatu periode ketidakstabilan emosi.
Pada hari-hari pertama setelah persalinan, perasaan yang paling sering hadir adalah kegembiraan semata, namun hari-hari berikutnya (kadang-kadang bahkan sampai berminggu-minggu), banyak wanita yang menjadi seding, menarik diri, apatis dan mungkin juga merasa bersalah kaena tidak dapat menanggapi kedatangan bayi ini dengan lebih bergairah.
Apakah anda baru melahirkan kurang dari seminggu yang lalu?
Hari ketiga kelabu adalah istilah untuk perasaan sendu dan depresi yang mempengaruhi banyak wanita dalam 7 hari setelah persalinan. Hal ini sering bersamaan dengan munculnya ASI, dimana anda mulai mengalami "kepenuhan" dan berbagai masalah ASI lainnya. Perasaan seperti itu diduga terutama disebabkan oleh hormon, dan umumnya para ibu baru akan merasa lebih baik dalam satu atau beberapa hari setelah itu.
Pengobatan sendiri: Jagalah agar seminggu setelah persalinan berlangsung setenang mungkin; terutama sekitar hari ke-3 dan 4. Bila anda di rumah sakit, mungkin sebaiknya anda batasi jumlah tamu anda. Bila anda ri durmah, carilah teman atau saudara untuk membantu anda di rumah selama minggu pertama ini. Diskusikan masalah-masalah sehubungan dengan kemajuan bayi dengan dokter anda ataupun bidan, dalam kunjungan berkala. Periksakan dokter bila depresi terus berlanjut setelah lebih dari 3 hari.
Apakah anda mencemaskan tak dapat menyediakan cukup ASI bagi bayi anda?
Kecemasan tidak cukup memproduksi ASI adalah masalah yang biasa dialami para ibu baru. Sangat jarang seorang wanita tidak dapat memenuhi kebutuhan ASI bagi bayi mereka. Pada kasus tertentu bahkan wanita yang mempunyai payudara kecil dapat memproduksi susu sebanyak wanita yang mempunyai payudara besar. Selama pertambahan berat bayi anda sesuai berat rata-rata untuk bayi seusianya, tak ada yang perlu dikhawatirkan.
Pengobatan sendiri: Anda dapat meyakinkan bahwa produksi ASI anda cukup banyak dengan menyusui si bayi sebanyak yang ia mau. Beristirahatlah secukupnya dan makanlah makanan bergizi tingggi (diperlukan tambahan dari biasanya sekitar 800 kalori perhari). Jangan tergoda untuk memberi si bayi tambahan susu buatan agar ia tidur semalaman. Apabila anda merasa persediaan ASI berkurang, keluarkan semua ASI yang tersisia setiap selesai menyusui.
Apakah pada hari-hari biasa anda baik-baik saja, namun samasekali tiba-tiba merasa depresi dan mudah tersinggung?
Periode depresi dan mudah tersinggung biasa terjadi setelah persalinan, tak beda dengan yang dialami bila baru saja mengalami kejadian yang menakutkan. Selain pengaruh perubahan hormon dan perasaan anti klimaks itu, anda mungkin juga akan dihinggapi rasa letih akibat pemberian ASI di malam hari dan cemas atas ketidak mampuan sendiri sebagai ibu maupun tentang pertumbuhan umum si baayi. Apalagi bila anda terbiasa bekerja di luar rumah, akan sulit bagi anda untuk menyesuaikan diri dengan tinggal di rumah sendirian bersama si bayi. Periksalah ke dokter.
Penanggulangan: Dokter akan ikut membahas perasaan anda dan akan melakukan pemeriksaan fisik untuk mencari kemungkinan kelainan yang tersembunyi. Umumnya tak diperlukan perawatan medis dan anda hanya dianjurkan untuk menjaga agar tidak trlalu letih; misalnya dengan sesekali membiarkan suami anda bangun di malam hari untuk memberi si bayi susu botol; serta menjaga agar anda bisa melakukan kebiasaan anda sebelumnya. Bila perlu tak ada salahnya mencari tenaga bantuan perawat bayi, pada kasus trtentu, bisa diberikan obat antidepresan. Berpartisipasi dalam Komunitas tertentu yang berhubungan dengan bayi mungkin juga ada manfaatnya.
Apakah anda sering merasa tidak mampu menjadi ibu yang baik?
Depresi Paska Persalinan adalah suatu kondisi serius yang sering menghinggapi para ibu baru, sampai 6 bulan setelah persalinan. Mungkin anda mengalami kesulitan dalam merawat bayi anda dan menghadapi aktifitas seharian yang berat Mungkin juga timbul masalah dalam hubungan anda dengan suami anda. periksakan ke dokter.
Penanggulangan: Dokter akan memeriksa kesehatan umum anda dan membahas masalah perasaan tersebut. tergantung parah tidaknya depressi anda, mungkin ia akan membeikan obat antidepresan dan atau hormon, atau menganjurkan anda mengunjungi ahli terapi. Bila ternyata anda mengalami depresi yhang parah, mungkin anda perlu dirawat dirumah sakit bersama bayi anda, dimana pemberian obat dan bentuk terapi lain dapat dipantau seksama. Setelah berhasil melalui masa terburuk dan depresi, anda akan bisa merasakan manfaat dari partisipasi dalam Komunitas Ibu dan Anak terdekat. Depresi paska persalinan tidak selalu terulang pada kehamilan berikutnya.
Sumber: Dokter di rumah anda, Dr. Tony Smith.
Bila semua pertanyaan di atas jawabannya tidak, Segera periksakan ke dokter.
<
Tags:
Kesehatan